Pelayanan Perekaman e-KTP Kecamatan Pebayuran Jemput Bola Disabilitas ODGJ dan Lansia
BAROMETERMAS.COM. BEKASI, - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
( Disdukcapil) Kabupaten Bekasi jemput bola bersama pemerintah Kecamatan Pebayuran dan didampingi Pemerintahan Desa, melakukan Perekaman e-KTP dengan door to door untuk warga yang Lanjut Usia (Lansia ) Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan Penyandang disabilitas , di Kampung Jujuluk Rt 02/13 Desa BantarJaya Kecamatan Pebayuran Jum'at 12 Juli 2024.
Ayi Juardi selaku Sekretaris Desa ( Sekedes) Bantarjaya mengatakan dengan adanya perekaman e-KTP jemput bola di Kampung Jujuluk di Rt 02 Rw 13 dan pelayanan jemput bola ini untuk memastikan setiap warga yang ada di desa Bantarjaya telah memiliki identitas resmi atau bukti diri yang sah tanpa terkecuali , dan sehingga bisa dapat di diikutsertakan dalam program bantuan sosial pemerintah," Katanya.
Sanul orang tua dari Senih (27) tahun yang menderita Orang Dengan Gangguan Jiwa ( ODGJ) penyakit seperi ini sudah sejak dari lahir, saya selaku orang tua pasrah menerima kenyataan seperti ini dan saya merasa senang ada petugas dari Disdukcapil yang rela door to door ke rumah kami dan saya berterima kasih kepada semuanya yang telah membantu kepada warga termasuk anak saya ini, " Ungkapnya.
Budiyanigsih, A. Mp., selaku Korlap dari Disdukcapil Kabupaten Bekasi dan didampingi Sarah Wahyuni, S. Pd., untuk melakukan tugas door to door ke tiap Desa , Budiyaningsih, A. Mp., mengatakan dengan adanya door to door ini atas permintaan dari Kepala Desa yang ada di Kecamatan Pebayuran yang Lansia dan ODGJ dan Disabilitas yang tidak bisa datang ke Kecamatan, maka dari itu kami dari pihak Disdukcapil sengaja mendatangi ke tiap Desa atau ke Rumah warga yang belum perekaman sama sekali, Program Simpro ini untuk memudahkan warga dan yang memiliki keterbatasan tertentu , untuk dapat memiliki dokumen kependudukan secara sah dan diakui sebagai Penduduk Kabupaten Bekasi maupun di Indonesia dan kami dari pihak Disdukcapil kami berharap agar warga Pebayuran bisa memiliki identitas yang sah, "Pungkasnya.
( Dian Permana)